Inilah 10 Film tentang Sosok Putri Diana yang Cantik dan Lembut

Meski sudah lama berlalu, pengaruh Putri Diana masih terasa hingga saat ini. Dia adalah mantan istri Raja Charles III dimana mereka memiliki dua putra, William dan Harry.

Pernikahan yang berlangsung pada tahun 1981 harus berakhir di tahun 1996, meski mereka telah berpisah sejak tahun 1992. Putri Wales ini kemudian terlibat dalam kecelakaan jalan raya di kota Paris di tahun 1997 yang menewaskannya.

Rakyat dunia berduka karenanya. Tidak ada lagi sumbangsihnya bagi kemanusiaan, namun hasil dedikasinya masih terus dihargai hingga saat ini.

Kisah Putri Diana sudah berkali-kali diadaptasi ke dalam film, meski sebagian besar hanyalah film-film TV. Berikut ini kami himpun 10 film, termasuk film TV dan serial, yang menampilkan sosok sang putri yang cantik dan lembut ini. Sudah siap menyimaknya? Yuk, langsung saja dibaca bersama, ya!

Baca Juga: 15 Film Tentang Kerajaan Inggris yang Penuh dengan Intrik

1. Spencer (2021)

Perayaan Natal tahun 1991 adalah hari dimana Putri Diana memutuskan untuk bercerai dengan Pangeran Charles yang saat itu berselingkuh dengan Camilla.

Berusaha untuk mengikuti tahap demi tahap acara yang digelar keluarga kerajaan, Putri Diana merasa tidak betah dan akhirnya memilih pergi ke kota bersama kedua anaknya.

Di film drama ini, sutradara Pablo Larrain lebih menyorot kepada sisi psikologis Putri Diana pada saat itu. Berbagai kejadian yang menyiksa batinnya, juga kemudian dia lampiaskan secara fisik pula, membuatnya untuk memutuskan memilih bercerai dan meninggalkan keluarga kerajaan.

Jiwa yang bebas seperti yang dimilikinya memang tidak bisa terkungkung oleh prosedural kerajaan yang kaku. Kristen Stewart yang berperan sebagai Putri Diana awalnya banyak menuai cibiran, tapi dia mampu menjawabnya dengan akting terbaik yang membawanya masuk nominasi Oscar dan Golden Globe di kategori Best Actress.

Meski penggambaran psikologis Putri Diana dalam film ini hanyalah fiktif belaka, namun latar belakang kisah film ini adalah nyata.

Kristen Stewart mampu memberikan gambaran pergulatan emosi kejiwaan Putri Diana atas segala masalah yang dihadapinya saat itu, terutama perselingkuhan suaminya.

Nostalgia masa kecilnya di daerah pedesaan, kisah Anne Boleyn yang merasuki jiwanya hingga membuatnya sering berhalusinasi, hingga penyiksaan fisik yang diperbuatnya sendiri, ditampilkan dengan sangat baik olehnya.

2. Diana (2013)

Film drama arahan Oliver Hirschbiegel ini memaparkan dua tahun terakhir dari kehidupan Putri Diana. Dimulai dari perceraiannya dengan Pangeran Charles hingga kematiannya di kota Paris dalam kecelakaan maut di jalan raya bersama Dodi Fayed.

Cerita film ini merupakan adaptasi dari buku karya Kate Snell yang berjudul Diana: Her Last Love. Siapa yang menjadi cinta terakhirnya coba diungkap oleh film ini dimana ternyata Putri Diana mendekati pengusaha Mesir Dodi Fayed hanya untuk membuat kekasihnya cemburu.

Dokter bedah asal Pakistan Hasnat Khan adalah kekasih Putri Diana sebenarnya. Namun film ini tidak melulu bercerita tentang cinta, sisi kehidupan lain Putri Diana yang tampak di mata publik juga turut ditampilkan.

Aktivitas kemanusiaannya yang tidak mengenal batas wilayah diselipkan diantara kehidupan pribadinya yang membuatnya bak seorang selebriti. Sayangnya, film ini mendapat reaksi negatif dari para kritikus yang menyoroti buruknya naskah dan pengarahan sutradaranya.

Padahal Naomi Watts sudah mengerahkan segala kemampuan aktingnya, bahkan dia terlihat cukup mirip dengan Putri Diana, namun aspek lain dari film ini membuat usahanya menjadi sia-sia.

3. Diana: The Musical (2021)

Film musikal karya David Bryan dan Joe DiPietro ini menggelar kisah cinta Putri Diana dan Pangeran Charles beserta kemelut di dalamnya. Dari awal mereka berjumpa, Putri Diana sudah menaruh kecurigaan kepada Camilla yang berselingkuh dengan Pangeran Charles.

Dan intensitas hubungan gelap ini justru semakin meningkat bahkan setelah Putri Diana melahirkan William dan Harry. Diceritakan juga bagaimana kecemburuan Pangeran Charles kepada popularitas Putri Diana di mata warga dunia yang lebih menyorot istrinya daripada dirinya.

Kerumitan perselingkuhan di dalam rumah tangga mereka juga turut disuguhkan. Putri Diana yang sudah mengetahui perselingkuhan suaminya, juga menjalin hubungan asmara dengan James Hewitt.

Mencegah perkara ini semakin menjadi-jadi, Ratu Elizabeth II meminta Pangeran Charles dan Putri Diana berpisah.

Pangeran Charles membuka perselingkuhannya dengan Camilla ke publik yang justru membuat rakyat lebih membela Putri Diana. Kisah ini berakhir dengan tewasnya Putri Diana pada kecelakaan maut di kota Paris.

Respon negatif langsung bermunculan ketika pentas musikal ini pertama kali digelar di La Jolla Playhouse pada tahun 2019. Namun dua tahun kemudian, pentas musikal ini dibawa ke Broadway dan filmnya ditayangkan di Netflix.

Tidak membawa perbaikan yang berarti, film ini justru mengundang respon negatif yang lebih banyak. Penampilan para pemerannya, termasuk Jeanna de Waal sebagai Putri Diana, dicibir sangat pedas oleh para kritikus dan penonton.

Bahkan seluruh pemeran utama dan pendukungnya masuk nominasi Razzie Awards dimana Jeanna de Waal keluar sebagai pemenang di kategori Worst Actress. Dan tidak lupa pula, film ini juga menjadi pemenang Worst Picture.

4. The Crown

The Crown adalah salah satu serial Netflix terbaik yang selalu meraih penghargaan di setiap season-nya. Hal ini membuktikan kualitas apik yang berhasil dibangun dengan naskah yang kuat dan performa akting terbaik dari para pemerannya.

Putri Diana baru hadir di season 4 yang diperankan oleh Emma Corrin. Kemunculannya sebagai Putri Diana muda mampu merebut perhatian para penonton yang kemudian memuji akting dan penampilannya.

Mungkin banyak yang merindukan sosok penuh kelembutan sang putri, sehingga membuat season 4 ini memiliki rating dan jumlah penonton tertinggi jika dibandingkan dengan 3 season sebelumnya.

Untuk season 5 yang tayang mulai bulan November 2022, Putri Diana akan diperankan oleh Elizabeth Debicki. Kekuatan akting aktris Australia ini menjanjikan permainan emosi yang akan mengaduk perasaan penontonnya.

5. Diana: Last Days of a Princess (2007)

Film drama bercampur dokumenter ini menyuguhkan cerita yang terjadi dalam kehidupan Putri Diana dua bulan menjelang kematiannya. Semua fakta yang dihadirkan di film ini cukup akurat, meski ada beberapa diantaranya yang berupa semi fiktif.

Adegan-adegan film diselipkan diantara cuplikan berita aktual dan wawancara dengan orang-orang terdekat, seperti Mohamed al-Fayed dan editor The Sunday Mirror.

Film karya Richard Dale ini hanya ditayangkan di beberapa stasiun TV, seperti TLC di Amerika dan Channel 5 di Inggris. Genevieve O’Reilly yang memerankan Putri Diana dianggap sebagai aktris yang cukup baik dalam membawakan sosok yang dicintai hampir oleh seluruh rakyat dunia ini.

6. Whatever Love Means (2005)

Film TV karya David Blair ini tayang di channel ITV1 pada bulan Desember 2005. Cerita film ini lebih fokus kepada hubungan asmara antara Pangeran Charles dengan Camilla sejak pertemuan mereka di tahun 1971 hingga pernikahan sang pangeran dengan Putri Diana di tahun 1981.

Sosok Putri Diana sendiri baru muncul di pertengahan film berdurasi 1 jam 35 menit ini. Pemeran Putri Diana adalah Michelle Duncan yang saat itu baru mulai meniti karirnya di dunia akting. Sedikit banyak, performa apiknya di film ini mengantarkannya untuk berakting di film Atonement (2007).

7. Charles and Diana: Unhappily Ever After (1992)

Film TV yang ditayangkan di ABC ini menyajikan kisah hubungan asmara antara Pangeran Charles dan Putri Diana dari awal pernikahan hingga perpisahan mereka. Diperlihatkan bahwa antara mereka berdua tidak ada kesamaan yang membuat pernikahan ini bertahan.

Pangeran Charles yang kaku dan menyukai opera berbanding terbalik dengan Putri Diana yang berjiwa bebas dan lebih menyukai romansa.

Pemeran Putri Diana di film ini adalah Catherine Oxenberg yang pernah juga memerankan sosok sang putri di film TV The Royal Romance of Charles and Diana (1982).

Sayangnya, penampilan putri dari Princess Elizabeth of Yugoslavia ini tidak bisa membawakan kesan elegan sekaligus girly yang tersemat pada diri Putri Diana.

8. Diana: Her True Story (1993)

Film TV yang tayang di NBC ini merupakan adaptasi dari buku karya Andrew Morton yang menggambarkan perasaan ketidakbahagiaan Putri Diana akan pernikahannya dengan Pangeran Charles.

Film ini dibuat pada saat hubungan mereka mulai renggang sebelum terjadinya perceraian dan tragedi kecelakaan maut di kota Paris.

Serena Scott Thomas dipercaya untuk memerankan Putri Diana dan dia menjawabnya dengan cukup baik. Meski penampilan fisiknya tidak begitu mirip dengan Putri Diana, namun aktris Inggris ini mampu memberikan gambaran perasaan galau dan bimbang yang dirasakan oleh sang putri pada saat itu.

9. Princess in Love (1996)

Film TV ini menceritakan hubungan asmara antara Putri Diana dan James Hewitt, kapten pasukan kavaleri Inggris. Kedekatan Putri Diana dengan James Hewitt ini terjadi ketika Pangeran Charles ketahuan berselingkuh dengan Camilla yang membuat kisruh di rumah tangga mereka. Kisah ini dilihat dari perspektif James Hewitt.

Julie Cox membawakan karakter Putri Diana dengan cukup baik meski porsi perannya lebih sedikit daripada James Hewitt. Sangat wajar, karena fokus cerita lebih kepada sang kapten yang diisukan adalah ayah kandung Pangeran Harry.

10. Diana: A Tribute to the People’s Princess (1998)

Film TV ini dirilis dalam rangka memperingati setahun wafatnya Putri Diana. Kisahnya sendiri memaparkan kehidupan sang putri dari tahun 1996 hingga kecelakaan maut di tahun 1997.

Film karya Gabrielle Beaumont ini menyoroti kisah cinta Putri Diana dengan Dodi Fayed, perseteruannya dengan pers, aktivitas kemanusiaannya dan hubungannya dengan kedua putranya.

Film berdurasi 1 jam 40 menit ini menyajikan pengulangan banyak momen dalam hidup Putri Diana di tahun terakhirnya tersebut.

Namun, film ini menyandang status “forgettable” yang disematkan oleh para kritikus atas kurang maksimalnya penyajian seluruh elemen dalam film ini. Dan, film ini juga menjadi awal sekaligus akhir dari karir akting Amy Seccombe, pemeran sang putri.

Itulah 10 film, termasuk film TV dan serial, yang menampilkan kisah hidup Putri Diana. Sebagian besar adalah film TV dengan produksi berskala kecil dan lebih banyak menyorot kisah keretakan rumah tangga sang putri dengan Pangeran Charles.

Hanya beberapa film saja yang memiliki kualitas yang bagus, salah satunya film Spencer dan serial The Crown. Kita harapkan para sineas mampu menampilkan kisah Putri Diana dengan lebih baik lagi di masa depan, sehingga kenangan sang putri tidak hilang begitu saja. Dan juga generasi berikutnya tetap akan mengenal sosok putri yang baik hati ini.