5 Film Terbaik Si Cantik Preechaya Pongthananikorn
Jib dan Sua pun menggunakan kejadian ini untuk bertaruh, siapa yang bisa mendapatkan kembali uang yang ditarik secara ilegal itu bisa tetap bekerja, sementara yang kalah harus mengundurkan diri.
Taktik Jib dan Sua dalam menemukan orang-orang yang menarik uang, lalu bagaimana agar mereka mengaku dan mengembalikan uangnya sangat berbeda. Jib lebih tertata dan penuh kalkulasi, sedangkan Sua lebih impulsif dan konyol.
2. I Fine..Thank You, Love You (2014)
- Tahun rilis: 2014
- Genre: Komedi romantis
- Produksi: GTH
- Sutradara: Mez Tharatorn
- Pemeran: Puttachat Pongsuchat, Preechaya Pongthananikorn, Sora Aoi, Sunny Suwanmethanont
Di film "I Fine..Thank You, Love You", P'Ice berperan sebagai Pleng. Menceritakan seorang pria bernama Gym (Sunny Suwanmehanon) yang ingin belajar bahasa Inggris agar bisa balikan dengan mantannya, Kaya (Sora Aoi). Gurunya? Tentu si cantik Pleng (Preechaya Pongthananikorn).
Jadi, Kaya itu akan dipindahkan ke Amerika Serikat oleh kantornya, sehingga ia pun meminta bantuan pada guru bahasa Inggris di tempat lesnya, yaitu Pleng, untuk menyampaikan pesan ini pada pacarnya (si Gym).
Kaya itu tidak bisa bahasa Thailand, ia orang Jepang. Sedangkan Gym hanya bisa berbicara bahasa Thailand saja, tidak bisa berbahasa Inggris apaalagi Jepang. Lalu, bagaimana mereka bisa pacaran? Nanti dijelaskan secara singkat di filmnya.
Gym tidak terima diputuskan secara sepihak, mana yang mengatakannya bukan Kaya langsung, kan? Akhirnya, ia pun meminta Pleng untuk mengajarkannya bahasa Inggris secara privat untuk mengikuti ujian saringan agar bisa dipindahkan juga ke Amerika (sekalian menyusul Kaya).
Entah kenapa film dengan plot dan alur sederhana ini menarik banyak minat penonton. Bahkan, saking suksesnya, film ini sampai di-remake juga oleh sineas Indonesia, loh. Diproduksi oleh MVP Pictures, judul film ini dalam versi Indonesia-nya adalah "Love You... Love You Not" (2015). Untuk pemeran utamanya menggaet Chelsea Elizabeth Islan dan Hamish Daud.
3. Shopaholic (2013)

- Tahun rilis: 2013
- Genre: Slice of life
- Produksi: -
- Sutradara: -
- Pemeran: Preechaya Pongthananikorn
Berbeda dengan dua film sebelumnya, "Shopaholic" adalah sebuah film pendek. Short movie ini lebih seperti iklan pelayanan masyarakat, seperti iklan Thailand yang nyentuh banget sampai bikin kita sedih seperti sedang menonton film drama. Nah, ini salah satunya sepertinya, film pendek yang memberikan edukasi pada masyarakat untuk tidak boros.
Sepertinya di sini P'Ice berperan sebagai dirinya sendiri. Di sini, ia sangat gila belanja. Saat akan meninggalkan mall dengan tentengan tas belanja, ia melihat promo 'Dengan berbelanja minimal 500 baht, kamu akan mendapatkan biaya parkir gratis selama 2 jam pertama'.
P'Ice merasa kalau ia bisa mendapatkan free parking itu, ia bisa lebih 'hemat'. Karena sebelumnya ia sudah berbelanja sebanyak 470 baht, ia hanya perlu membeli barang lagi sebesar 30 baht, kan? Tapi, ternyata tidak semudah itu perjalanan sang shopaholic ini di mall.
4. Seven Something (2012)
- Tahun rilis: 2012
- Genre: Romansa, Drama
- Produksi: Jor kwang films, GTH
- Sutradara: Jira Maligool, Adisorn Trisirikasem, Paween Purikitpanya
- Pemeran: Jirayu La-ongmanee, Sutatta Udomsilp, Sunny Suwanmethanon, Sirin Horwang, Nichkhun Horvejkul (2PM)
Seven Something (2012) adalah film antologi yang terpisah menjadi tiga bagian. Menceritakan berbagai kisah cinta dari tiga generasi dengan usia yang berbeda, yaitu remaja (14 tahun), dewasa muda (21 tahun), dan dewasa (42 tahun).
Film ini turut menggandeng artis kenamaan agensi GTH seperti Sutatta Udomsilp, Sunny Suwanmethanon, dan ada juga Nichkhun 2PM. Kehadiran Preechaya Pongthananikorn di sini hanya kameo saja, ia berperan sebagai dirinya sendiri.
5. My Boss Is A Serial Killer

* sumber: www.innnews.co.th
- Tahun rilis: [COMING SOON] 2020
- Genre: -
- Produksi: -
- Sutradara: -
- Pemeran: Preechaya Pongthananikorn
Sebenarnya film "My Boss Is A Serial Killer" ini masih TBA alias to be announced. Dikabarkan akan rilis pada tahun 2020, tapi masih belum tahu tanggal dan bulan berapa. Ceritanya seperti apa, pemerannya siapa saja pun belum banyak diberitakan oleh media internasional.
Tapi, jika dilihat dari judulnya, ada novel karya Christina Harlin yang berjudul sama persis. Jika benar filmnya diangkat dari novel tersebut, maka ceritanya tentang detektif, wanita kantoran, dan pembunuh berdarah dingin. Pasti seru, deh, filmnya. Semoga filmnya cepat rampung, ya!
Meski baru lima film yang diperankan oleh Preechaya, namun semua filmnya sangat layak ditonton apalagi temanya juga berbeda-beda. Penasaran? Langsung tonton saja, ya!