bacaterus web banner retina

10 Film Live Action Anime Terbaik yang Wajib Ditonton

Ditulis oleh Mutiara Dwi C.K.

Sudah bukan hal yang aneh lagi jika banyak sekali anime dan manga Jepang yang diadaptasi kedalam film versi live action. Walau banyak sekali animasi dari berbagai negara yang mendapatkan adaptasi live action-nya, kali ini Bacaterus hanya membahas film live action terbaik dari negeri sakura.

Untuk Anda yang belum mengerti apa itu live action, frase ini berarti sebuah karya animasi yang dibuat kedalam bentuk non-animasi. Mengadaptasi karya animasi kedalam bentuk non animasi bukanlah hal yang mudah. Banyak faktor yang harus diperhatikan untuk menghasilkan karya yang memuaskan.

Walau banyak film live action yang dicap gagal mengadaptasi karya aslinya, ada beberapa film yang justru membuat penontonnya dengan cara yang berbeda dari versi aslinya. Berikut adalah beberapa film live action yang layak diacungi jempol.

1. Rookies: Graduation

film live action jepang_Rookies Graduation_

Rookies: Graduation merupakan film lanjutan dari drama Rookies yang tayang satu tahun 2007. Sama seperti dramanya, film ini juga merupakan adaptasi dari seri manga terkenal dengan judul yang sama karya Morita Masanori.

Film ini menceritakan tentang seorang guru bernama Koichi Kawato yang merupakan guru baru di SMA Futakotamagawa. Dia menjadi seorang pembimbing klub bisbol yang beranggotakan murid berandalan di sekolah. 

Koichi dengan tulus membimbing mereka untuk mengajaknya ke jalan yang lebih baik. Hingga akhirnya mereka bisa lulus SMA. Film ini merupakan salah satu film yang cukup mengharukan dan bagus untuk ditonton.

2. Little Forest: Summer & Autumn

film live action jepang_Little Forest Summer & Autumn_
Tahun Rilis 2014
Genre , ,
Sutradara
Pemeran Ai Hashimoto

Little Forest: Summer & Autumn merupakan film yang diadaptasi dari seri manga karya Daisuke Igarashi. Filmnya menceritakan tentang seorang wanita yang tinggal di kota besar bernama Ichiko.

Setelah serangkaian peristiwa memilukan di kota besar, Ichiko memilih untuk pulang kampung ke daerah Tohoku. Ichiko kembali tinggal di rumah tua milik ibunya.

Ichiko merupakan seorang wanita yang mandiri. Dia mendapatkan energi dan bertahan hidup di alam dengan bertani dan makan makanan musim semi dan musim panas.

Suatu ketika, Ichiko menerima sebuah surat dari ibunya. Kemudian, Ichiko memutuskan untuk mencoba ke kota lagi untuk ‘berhasil’, sebelum akhirnya menjadi petani selama di Tohoku.

3. Little Forest: Winter & Spring

film live action jepang_Little Forest Winter & Spring_

Little Forest: Winter & Spring merupakan film sekuel dari film Little Forest: Summer & Autumn. Film ini kembali menceritakan kisah seorang wanita bernama Ichiko yang telah kembali ke kampung halamannya di Tohoku, di sebuah pedesaan Komori. 

Setelah kembali ke desanya, Ichiko kembali harus memanfaatkan bahan musiman lokal untuk ia makan sendiri. Ichiko kembali harus hidup mandiri dan menyiapkan segalanya sendiri. Pada film ini, Ichiko memperlihatkan sebuah gambaran hidup penuh keberkahan sekaligus kerasnya alam dan perubahan musim.

4. Ajin: Demi-Human

film live action jepang_Ajin Demi-Human_

Ajin: Demi-Human merupakan film live-action selanjutnya yang diadaptasi dari manga dengan judul yang sama. Istilah ‘Ajin’ dikenal setelah kemunculan sebuah makhluk abadi ketika perang di Afrika pada 17 tahun sebelumnya.

Lalu, suatu ketika seorang mahasiswa bernama Nagai Kei dari jurusan kedokteran Jepang, tewas dalam sebuah kecelakaan lalu lintas. Namun, pemerintah menggunakan Kei untuk dihidupkan kembali sebagai sebuah eksperimen yang tidak manusiawi.

Hingga suatu ketika ‘Ajin’ lain datang untuk menyelamatkan Kei dan mengubah kehidupan Kei selamanya.

5. Rurouni Kenshin: The Legend Ends

film live action jepang_Rurouni Kenshin The Legend Ends_

Review & Sinopsis Film Rurouni Kenshin: The Legend Ends

Film ini merupakan lanjutan dari film Rurouni Kenshin: Kyoto Inferno. Pada film kali ini, Kenshin kembali harus berhadapan dengan Makoto Shishio, setelah dia kehilangan Kaoru di laut. Kini Shishio berlayar menggunakan kapal besinya untuk melanjutkan rencananya menjatuhkan pemerintahan meiji. 

Jepang kembali diliputi keadaan kacau, dengan berbagai ancaman yang diberikan oleh Shisio yang bahkan membawa Kaoru bersamanya. Untuk menghentikan perbuatan Shishio, Kenshin sengaja menemui guru dan tuannya untuk mempelajari teknik pedang terakhirnya.

6. Rurouni Kenshin: Kyoto Inferno

Rurouni Kenshin
  • Tahun Rilis: 2012
  • Genre: Action, Drama, History
  • Sutradara: Keishi Ohtomo
  • Pemeran: Takeru Satoh, Emi Takei, Yû Aoi
  • Perusahaan Produksi: C&I Entertainment, IMJ Entertainment, RoC Works Co.

Review & Sinopsis Live Action Rurouni Kenshin: Kyoto Inferno

Film ini mengikuti jalan cerita yang mirip dengan versi manga dan animenya. Jalan cerita yang disajikan pun membuatnya mendapat rating 7.6 dari imdb untuk film pertamanya dan 7.7 untuk film yang kedua.

Film pertamanya menceritakan awal perjalanan sang pembunuh setelah berhenti dari pekerjaannya. Dengan ciri khas pedang bermata terbalik, Kenshin memulai kehidupan barunya bersama Kaori, pemilik dojo yang terlibat masalah dengan kelompok pengedar opium, Kanryuu.

Dalam film kedua, Kenshin Himura harus berhadapan dengan Makoto Shishio yang mencoba menggulingkan pemerintahan Meiji. Takdir negara pun tergantung pada Kenshin yang telah bersumpah untuk tidak membunuh lagi dengan pedangnya.

7. Death Note

Death Note
  • Tahun Rilis: 2006
  • Genre: Crime, Drama, Fantasy
  • Sutradara: Shûsuke Kaneko
  • Pemeran: Tatsuya Fujiwara, Ken'ichi Matsuyama, Asaka Seto
  • Perusahaan Produksi: Nippon Television Network (NTV), Shueisha, Warner Bros.

Sinopsis & Review Death Note

Film ini merupakan versi live action yang diadaptasi dari sebuah manga karya Tsugumi Ohba dan Takeshi Obata. Film yang bergenre supernatural thriller ini dirilis pada tahun 2006 dan disutradarai oleh Shūsuke Kaneko.

Film keduanya pun dirilis pada tahun yang sama dengan judul Death Note: The Last name. Dengan rating 7.6 dari imdb, film kedua ini mendapatkan nilai yang sedikit lebih rendah dari film pertamanya yang mendapat rating 7.8.

Film ini bercerita tentang seorang pemuda yang mencoba untuk merubah dunia menjadi negeri utopia yang bebas dari kejahatan. Dengan bantuan sebuah buku ajaib, dia melakukan pembunuhan terhadap para kriminal dan orang orang yang dia anggap tidak pantas untuk hidup.

Yagami, sang tokoh utama, harus berurusan dengan detektif internasional, “L”, yang mencium kejanggalan dari kematian orang orang. Pertarungan antara kedua sosok cerdas ini memberikan sebuah tontonan yang sayang untuk dilewatkan.

Death Note merupakan salah satu film Jepang terbaik yang pernah ada. Temukan juga film-film terbaik lainnya dari negeri sakura di artikel film Jepang terbaik.

8. Blue Spring Ride

film live action jepang_Blue Spring Ride_

Film live-action tidak melulu tentang film aksi, contohnya film ini yang memiliki genre komedi romantic. Blue Spring Ride atau yang dikenal dalam bahasa Jepang dengan judul Ao Haru Ride, diadaptasi dari manga karya Sakisaka Io dengan judul yang sama. 

Film ini menceritakan kisah seorang gadis SMA bernama Futaba yang menyukai Kou, seorang pemuda yang lembut. Namun, suatu ketika Kou pindah dan Futaba pun kehilangan kontak dengannya.

Pada akhir tahun pertama di SMA, Futaba kembali bertemu dengan Kou. Akan tetapi, dia mengganti namanya menjadi Mabuchi Kou dan kepribadiannya tampak berbeda dengan Kou yang dikenalnya saat SMP.

9. Rurouni Kenshin: The Beginning

film live action jepang_Rurouni Kenshin The Beginning_

Rurouni Kenshin: The Beginning merupakan film live-action kelima atau yang terakhir dari seri film Rurouni Kenshin. Film ini menceritakan kisah awal mula Himura Kenshin menjadi seorang hitokiri battousai dan kisah cintanya bersama seorang wanita bernama Yukishiro Tomoe.

Film ini menceritakan Kenshin muda yang menjadi seorang pembunuh nomor satu di era Meiji. Dia ikut berperang melawan Keshogunan selama hari-hari terakhir era Tokugawa dan mendapatkan tanda ‘X’ di pipinya yang menjadi tanda terkenal.

Pada awal Kenshin menjadi seorang hitokiri battousai, Kenshin bertemu dengan Tomoe, seorang gadis cantik yang selalu terlihat tenang. Namun, dibalik wajahnya yang tenang, Tomoe selalu memiliki beban dihatinya.

Hingga suatu ketika, Kenshin dan Tomoe saling jatuh cinta dan pertemuan itu mengubah kehidupan Kenshin selamanya.

10. Rurouni Kenshin: The Final

film live action jepang_Rurouni Kenshin The Final_

Film ini diproduksi secara bersamaan dengan film Rurouni Kenshin: The Beginning. Bagian awal film ini mengambil adegan kilas balik pada film Rurouni Kenshin: The Beginning. Rurouni Kenshin: The Final memiliki fokus cerita pada seorang pemimpin mafia Shanghai bernama Yukishiro Enishi. 

Enishi sedang mengatur beberapa serangan teroris untuk menyiksa Kenshin. Tujuannya adalah untuk balas dendam karena telah membunuh saudaranya, Tomoe, pada masa Bakumatsu. 

Di sisi lain, Kenshin kini telah hidup damai bersama Kaoru yang menjalankan sekolah ilmu pedang. Kemunculan Enishi, membuat masa lalunya terungkit kembali dan mau tak mau, Kenshin harus bertarung dengan Enishi.

Film live action mana yang kalian sukai dari daftar di atas? Jika kalian memiliki film live action favorit yang belum ada dalam daftar di atas, silahkan berbagi dalam kolom komentar.

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram