10 Film Terbaik Julia Roberts, Aktris Pemeran "Eat Pray Love"
Julia Fiona Roberts debut sebagai aktris di serial televisi Crime Story pada akhir tahun 1980-an. Setelah membintangi film Steel Magnolias sembilan tahun kemudian, akhirnya Julia mendapatkan nominasi Academy Award untuk penampilannya. Sehabis itu, nama Julia semakin bersinar di kancah dunia hiburan.
Walau telah dinobatkan sebagai salah satu aktris paling terkenal di seluruh dunia, Julia Roberts tidak pernah bermimpi ia akan menjadi aktris yang populer. Ia adalah keturunan aktor dan penulis drama dari pasangan Betty Lou (Bredemus) dan Walter Grady Roberts. Setelah kakaknya, Eric Roberts, mencapai beberapa kesuksesan di Hollywood, Julia pun memutuskan untuk mencoba akting.
Film yang dimainkan Julia Roberts tentu sudah tak terhitung lagi. Belum karya-karyanya yang akan mendatang nanti. Tapi, kiranya inilah 10 film Julia Roberts yang terbaik menurut Bacaterus.
1. Ben Is Back
- Tahun rilis: 2018
- Genre: Drama
- Produksi: Black Bear Pictures 30, West Color Force
- Sutradara: Peter Hedges
- Pemeran: Julia Roberts, Lucas Hedges, Courtney B. Vance
Julia Roberts sebagai Holly Burns, ibu dari Ben Burns yang diperankan oleh Lucas Hedges. Ben adalah seorang remaja laki-laki yang kecanduan narkoba. Ia muncul secara tak terduga di rumah keluarganya pada malam Natal.
Holly, ibu Ben, tentu menyambut kembalinya sang putra kesayangan dengan hati bahagia. Holly pun harus menjaga Ben dari ke-toxic-an anggota keluarga lainnya.
2. Wonder
- Tahun rilis: 2017
- Genre: Drama, Family
- Produksi: Lionsgate, Participant, Walden Media
- Sutradara: Stephen Chbosky
- Pemeran: Jacob Tremblay, Owen Wilson, Izabela Vidovic, Julia Roberts
Diangkat dari novel terlaris New York Times, film ini menceritakan kisah yang sangat menginspirasi dan mengharukan. August Pullman adalah seorang bocah lelaki dengan perbedaan pada wajahnya.
Saat ini, ia akan naik ke kelas 5, dan untuk pertama kalinya ia akan menghadiri SD umum. Yang berarti, 'anak spesial' seperti dirinya akan menjadi sorotan. Julia Roberts berperan sebagai Isabel, ibu dari August.
3. Money Monster
- Tahun rilis: 2016
- Genre: Crime, Drama, Mystery, Thriller
- Produksi: TriStar Pictures, LStar Capital, Smokehouse Pictures, The Allegiance Theater
- Sutradara: Jodie Foster
- Pemeran: George Clooney, Julia Roberts, Jack O'Connell, Dominic West, Caitriona Balfe
Tidak hanya berperan sebagai ibu, Julia Roberts juga pernah bermain di film ber-genre kejahatan, loh. Di film berjudul Money Monster ini, Julia berperan sebagai Patty Fenn. Ia adalah produser acara televisi tentang keuangan. Host-nya adalah Lee Gates (George Clooney).
Suatu ketika, seluruh kru, Patty, dan juga Lee disandera seorang investor yang marah. Karena acara mereka, sang investor yang diperankan oleh Jack O'Connell kehilangan bisnisnya. Ia pun mengambil alih studio syuting dan menayangkannya secara langsung di televisi.
Lee dan Patty harus bekerja keras melawan waktu untuk mengungkap misteri di balik konspirasi jantung pasar global berteknologi tinggi. Trivia:
Karena jadwal yang bentrok, Julia Roberts dan George Clooney sangat sedikit bekerja dalam scene yang sama di film ini. Julia lebih banyak merekam adegannya dengan green screen. Kalau melihat hasil filmnya, tidak menyangka kalau itu semua green screen, loh!
4. Eat Pray Love
- Tahun rilis: 2010
- Genre: Drama
- Produksi: Columbia Pictures, Plan B Entertainment, Red Om Films
- Sutradara: Ryan Murphy
- Pemeran: Julia Roberts, Billy Crudup, James Franco, Javier Bardem, Viola Davis, Richard Jenkins
Kayaknya orang Indonesia pada tahu, deh, film ini. Soalnya, salah satu letak pengambilan gambarnya ada di Indonesia. Terus, film ini juga menggandeng beberapa aktor dan aktris dari Tanah Air, seperti Christine Hakim, misalnya. Christine Hakim berperan sebagai Wayan Nuriasih, seorang single parent pemilik toko obat tradisional di Bali.
Film ber-genre drama ini diangkat dari novel Eat, Pray, Love karya Elizabeth Gilbert. Menceritakan dirinya sendiri, yaitu Elizabeth, yang bercerai dengan suaminya setelah ia gagal dalam kehamilannya.
Elizabeth merasa depresi dan memutuskan untuk mencari 'jawaban' dengan berkeliling dunia. Ia mendapatkan teman baru dan makanan enak di Italia (Eat), beribadah di India (Pray), dan menemukan cinta baru di Bali (Love).
5. Mother's Day
- Tahun rilis: 2016
- Genre: Romantic, Comedy
- Produksi: Capacity Pictures, Gulfstream Pictures, PalmStar Media
- Sutradara: Garry Marshall
- Pemeran: Jennifer Aniston, Kate Hudson, Julia Roberts, Jason Sudeikis, Britt Robertson, Héctor Elizondo
Sepertinya Julia Roberts memang sangat cocok memainkan film-film tentang ibu, ya. Di film Mother's Day ini pun, Julia berperan sebagai Miranda Collins, ibu kandungnya Kristin (Britt Robertson). Film dengan genre komedi romantis ini sebenarnya agak ribet jalan ceritanya, karena berkutat dalam banyak sekali pemeran.
Saat Hari Ibu semakin dekat, sekelompok orang yang tampaknya tidak terhubung sedang berusaha berdamai dengan ibu mereka, memperbaiki hubungan yang rusak. Tapi, untuk cerita Miranda adalah seperti ini. Miranda merupakan seorang penulis kawakan yang menyerahkan anaknya, Kristin, untuk diadopsi sejak lahir.
Setelah dewasa, Kristrin berencana untuk menikah lagi agar anaknya memiliki sosok ayah. Akan tetapi, ia merasa ada yang masih kosong di dalam hidupnya. Teman Kristin, Jesse, memberi saran agar Kristin mencari ibu kandungnya yang tak pernah ia ketahui.
6. Mirror Mirror
- Tahun rilis: 2012
- Genre: Fantasy, Comedy
- Produksi: Relativity Media, Yucaipa Films, Goldmann Pictures, Rat Entertainment, Misha Films, Mel's Cité du Cinéma, Misher Films
- Sutradara: Tarsem Singh
- Pemeran: Lily Collins, Julia Roberts, Armie Hammer, Nathan Lane, Mare Winningham, Michael Lerner
Mirror Mirror adalah cerita tentang Snow White, alias Putri Salju. Film ini dibintangi oleh Lily Collins sebagai Snow White dan Julia Roberts sebagai Evil Witch. Seorang raja duda menikahi Clementianna, wanita paling cantik di negeri itu. Tak ada yang tahu kalau Clementianna adalah penyihir jahat.
Suatu hari, raja pergi untuk melawan kejahatan besar yang telah menyerang negeri itu, tetapi tidak pernah kembali. Clementianna memerintah kerajaan saat ketidakhadirannya, sambil mengurung putri tirinya yang masih kecil, Putri Salju, di istana.
Film ini mendapatkan nominasi Penghargaan Akademi untuk Rancangan Kostum Terbaik, loh! Memang, buat film keluaran tahun 2012, kostum-kostum di film ini tergolong futuristik.
Berbeda dengan film dengan inti cerita yang sama, yaitu Putri Salju, di mana kostumnya selalu terkesan jadul. Sampai sekarang, orang-orang masih suka 'mencontek' gaun pernikahan yang dipakai Julia Roberts di film itu, loh.
