bacaterus web banner retina

Rekomendasi 10 Film Terbaik Karya Sutradara David O. Russell

Ditulis oleh Dhany Wahyudi

David O. Russell adalah sutradara yang cukup disegani di Hollywood saat ini. Semua karena film-film arahannya yang memiliki kualitas mumpuni. Dia berhasil memasukkan tiga filmnya masuk nominasi Academy Awards secara berturut-turut, bahkan dua diantaranya berhasil meraih Oscar.

Kehandalannya dalam mengarahkan akting para pemerannya adalah kekuatan utama yang dimilikinya. Begitu juga dengan keahliannya merekatkan cerita yang sederhana menjadi unik dan menarik. Mengawali karir di era 1990an, berikut ini adalah deretan film arahannya yang hadir dalam berbagai genre.

Baca juga: 10 Film David Fincher, Sutradara Spesialis Film Misteri

1. American Hustle [2013]

American Hustle

Dua penipu ulung, Irvin dan Sydney, terpaksa mengikuti agen FBI Richie dalam meringkus kelompok mafia untuk menghindari hukuman yang lebih berat. Namun di balik itu, mereka juga memiliki siasat tersendiri untuk melepaskan diri, begitu juga Richie dengan agenda rahasianya. Aksi mereka semakin diperumit dengan kehadiran istri Irvin, Rosalyn, dan Mayor Carmine Polito.

Di film black comedy tentang operasi Abscam oleh FBI di akhir 1970an ini, David O. Russell mengajak kembali deretan pemeran favoritnya, yaitu Christian Bale, Amy Adams, Bradley Cooper dan Jennifer Lawrence. 10 nominasi Oscar, termasuk Best Director dan 4 kategori akting utama, menjadikan film ini sebuah rekor tersendiri bagi Russell. Hanya sayangnya, tidak ada satupun Oscar yang diraih.

2. Silver Linings Playbook [2012]

Silver Linings Playbook

Pat baru saja keluar dari RSJ karena menderita bipolar disorder. Kini dia tinggal di rumah orang tuanya. Dia masih gigih untuk mendapatkan cinta istrinya kembali yang telah meninggalkannya.

Tidak disangka, dia bertemu dengan janda muda Tiffany yang mengajaknya untuk menemani dia turun di lomba dansa. Sifat mereka yang bertolak belakang dan sikap mereka yang aneh, tetap mampu menghadirkan cinta.

Film drama komedi romantis ini merupakan adaptasi novel karya Matthew Quick yang sekali lagi mengantarkan David O. Russell masuk nominasi Best Director di Academy Awards.

Total, film ini masuk nominasi di 8 kategori dan satu diantaranya berhasil dibawa pulang oleh Jennifer Lawrence sebagai Best Actress. Memang, berkat arahan Russell, Jennifer Lawrence tampil cantik dan gemilang di film ini.

3. The Fighter [2010]

The Fighter

Film drama biografi ini adalah kerja sama ketiga antara David O. Russell dengan Mark Wahlberg. Film ini bercerita tentang perjuangan petinju Micky Ward dalam membuktikan kapasitas dirinya agar bisa keluar dari bayangan kesuksesan kakak tirinya, Dicky Eklund. Meski Dicky kini bermasalah dengan narkoba, namun dia selalu mendukung karir adiknya untuk sukses.

Di film ini, David O. Russell membuktikan diri bahwa dia adalah salah satu sutradara yang patut diperhatikan. Kehandalannya dalam mengarahkan akting para pemeran di film ini mengantarkannya masuk nominasi Best Director di Academy Awards. Hasilnya, Christian Bale dan Melissa Leo berhasil membawa pulang Oscar dari kategori Best Supporting Actor dan Best Supporting Actress.

4. Three Kings [1999]

Three Kings

Di film produksi besar pertamanya ini, Russell menghadirkan George Clooney, Mark Wahlberg dan Ice Cube dalam sebuah film drama perang bernada satir. Dengan latar waktu setelah usainya Perang Teluk di Irak, tiga tentara Amerika berusaha mencari keberadaan sejumlah besar emas rampasan untuk mereka bawa pulang.

Setelah pelacakan yang sulit, dimana mereka harus menghindari konfrontasi dengan pasukan pemberontak, mereka akhirnya harus merelakan emas itu. Semua ini karena mereka tidak ingin mendapat hukuman dari mahkamah militer atas aksi ini dan juga mereka kasihan melihat para pengungsi perang yang tidak sengaja mereka temui.

Film ini sukses meramu genre action, drama dan komedi dengan apik. Ceritanya juga penuh makna akan kepatuhan terhadap norma dan hukum serta jiwa kemanusiaan di atas nafsu yang bergejolak. Pewarnaan film ini juga cukup unik, dimana tampak seperti warna foto di koran pada era 1990an.

5. Flirting with Disaster [1996]

Flirting with Disaster

Mel adalah pria yang mudah gelisah. Dia menempuh perjalanan bersama istrinya, Nancy, dan pegawai agensi adopsi, Tina, untuk mencari keberadaan keluarga kandungnya. Beberapa kali mereka menghampiri keluarga yang salah berkat informasi yang tidak jelas dari Tina. Dalam perjalanan, Mel dan Tina menjadi dekat, sementara Nancy membalas rayuan teman lamanya.

Sekali lagi, Russell mengarahkan film black comedy dengan premis menarik. Film major pertama Russel ini dibintangi oleh Ben Stiller, Patricia Arquette dan Tea Leoni dalam performa akting yang kuat. Dan yang tidak disangka, makna filmnya juga cukup dalam, tentang pentingnya arti keluarga.

6. I Heart Huckabees [2004]

I Heart Huckabees

Bernard dan Vivian adalah dua detektif yang unik, mereka menyelidiki eksistensi hidup para kliennya. Mereka sedang melakukan investigasi dengan berbagai teori psikologis dan filosofi empat kliennya: Albert, Brad, Tommy dan Dawn. Pesaing mereka, Caterine, hadir dengan menyuntikkan berbagai pemahaman lain yang semakin membuat mereka bingung.

Film independent bergenre black comedy ini memang susah untuk dimengerti, terutama dengan sesaknya dialog tentang berbagai teori psikologi yang tidak kita pahami. Namun apabila semakin dalam kita cermati, akan ditemukan banyak kelucuan yang tampil cerdas. Film ini kurang mendapat respon positif dengan pendapatan yang sangat kecil di tangga box-office.

7. Joy [2015]

Joy

Lewat film drama komedi tentang biografi Joy Mangano ini, David O. Russell menyuguhkan cerita perjuangan seorang ibu yang mengurus tiga putrinya sendirian dalam mencari penghidupan yang layak bagi mereka. Sebelum menjadi pengusaha, Joy bekerja serabutan yang tidak bertahan lama.

Hingga dia menemukan Miracle Mop, alat mengepel dengan tongkat yang mudah untuk digunakan dan diperas. Penampilan Jennifer Lawrence sangat apik dan menjadi poros utama film ini. Hanya saja, banyak kritikian diberikan atas pengarahan David O. Russell yang kurang prima.

Pemaparan cerita berdasarkan kisah nyata ini emosinya terbangun dengan baik, namun alurnya tidak mengalir dengan lancar sehingga tidak mudah untuk dinikmati. Sekali lagi, Jennifer Lawrence masuk nominasi Oscar di kategori Best Actress.

8. Amsterdam [2022]

Amsterdam

Di tahun 1930an, Burt dan Howard dijebak dalam aksi pembunuhan organisasi rahasia terhadap seorang veteran dan putrinya. Bertemu kembali dengan Valerie, mereka kemudian menggelar investigasi untuk menguak dalang di balik peristiwa ini. Berkat kolaborasinya dengan Jenderal Gil, mereka akhirnya mengetahui maksud dari organisasi berpaham fasis ini.

Film komedi dengan unsur thriller ini bertabur bintang. Christian Bale, Margot Robbie dan John David Washington dikelilingi oleh para aktor dan aktris papan atas yang menjadi pemeran pendukungnya. Namun sayangnya, kualitas akting mereka tidak mampu mengatrol jalan cerita yang berjalan dengan ritme yang tidak stabil.

9. Spanking the Monkey [1994]

Spanking the Monkey

Film perdana David O. Russell ini bergenre komedi dengan tema hubungan incest. Bercerita tentang seorang pemuda yang disuruh oleh ayahnya untuk menjaga ibunya yang sedang sakit. Darah mudanya mendesir melihat ibunya yang seksi dimana dia harus memandikan dan memijat kakinya yang sakit.

Hal ini menyebabkan dia menjadi frustasi secara seksual yang menyiksa batinnya hingga dalam. Russell membuat film ini setelah memenangi lomba film pendek di sebuah stasiun TV di Boston.

Dia mendapat dana dari dua lembaga seni untuk membuat film tentang penulis fortune cookie. Tapi ternyata dia membuat film komedi ini yang mengharuskannya untuk mengembalikan dana itu kembali.

Film ini menghadirkan performa akting yang menawan dari para pemerannya dengan selera humor yang aneh. Meski mengusung tema kontroversial, film ini berhasil menang di Independent Spirit Awards di kategori Best First Screenplay dan Best First Feature.

10. Accidental Love [2015]

Accidental Love

Film komedi romantis ini menceritakan Alice, seorang waitress yang terkena tembakan paku di kepalanya. Setelah dioperasi, dia seringkali melakukan hal-hal aneh secara mendadak, seperti marah-marah. Karena tidak mendapat asuransi, dia pergi ke Washington untuk menemui anggota kongres muda Howard untuk memperjuangkan haknya. Tapi mengajukan RUU baru tidaklah mudah bagi Howard.

Film komedi romantis ini adalah karya terburuk David O. Russell, bahkan dia sendiri menggunakan nama alias, Stephen Greene, di credit title. Komedi penuh sindiran tentang sistem pelayanan kesehatan yang digabungkan dengan kisah romantis ini tidak bisa mengangkat potensi yang dimiliki para pemerannya.

Jack Gyllenhaal, Jessica Biel, James Marsden dan Catherine Keener bukanlah nama sembarangan di dunia akting. Namun talenta mereka sangat disia-siakan di film yang beberapa kali terhenti produksinya ini. Sebenarnya, film ini sudah memulai syuting di tahun 2008 dan Russell menghentikannya di tahun 2010. Setelah haknya dibeli oleh Millennium Entertainment, film ini dirilis di tahun 2015 lewat VOD.

Itulah film-film karya David O. Russell yang sebagian besarnya hadir dalam kualitas terbaik. Masuk nominasi Best Director secara berturut-turut di ajang Academy Awards merupakan pencapaian terbaiknya hingga kini, meski dia belum pernah satu kali pun menimang Oscar di posisinya sebagai sutradara. Tentunya kita berharap dia akan terus menelurkan karya terbaiknya di masa depan.

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram