showpoiler-logo

Sering Berakting Konyol, Inilah 10 Film Terbaik Ashton Kutcher

Ditulis oleh Dhany Wahyudi

Dari namanya, Ashton Kutcher tentu memiliki darah keturunan dari Eropa. Nenek moyangnya berasal dari Ceko, Jerman dan Irlandia. Dia dilahirkan di Cedar Rapids, Iowa, pada 7 Februari 1978. Dia dibesarkan di keluarga Katolik yang relatif konservatif.

Ashton Kutcher menyelesaikan SMA di Homestead, Iowa, mengikuti orang tuanya yang pindah saat dia masih di kelas 1. Dia kemudian kuliah di University of Iowa namun tidak diselesaikan karena mendapat pekerjaan sebagai model di New York.

Memulai karir aktingnya ketika pindah ke Los Angeles, namanya langsung dikenal lewat sitcom That 70’s Show. Dan setelahnya dia mulai merambah ke layar lebar lewat film-film komedi romantis.

Sudah lebih dua dekade berada di industri film Hollywood, berikut ini adalah 10 film terbaik Ashton Kutcher. Langsung disimak saja, ya!

Baca juga: Inilah 20 Film Terbaik Brad Pitt yang Selalu Memesona

1. Vengeance

Vengeance

Jurnalis Ben Manalowitz datang ke Texas untuk menyelidiki kematian Abby, gadis yang dikenalnya. Satu persatu orang yang dekat dan memiliki hubungan dengan Abby ditanya, salah satunya adalah Quentin Sellers, seorang produser rekaman.

Dia memberikan memory stick yang berisi rekaman lagu Abby di studio. Setelah sempat berputar-putar, petunjuk membawa Ben kembali kepada Quentin. Benarkah Quentin yang membunuh Abby?

Film black comedy ini adalah proyek ambisius B.J. Novak, aktor sekaligus screenwriter. Dia berhasil mengembalikan Ashton Kutcher dari masa vakum bermain filmnya dengan karakter yang sesuai untuk dia bawakan. Meski porsinya tidak banyak, tapi aktingnya cukup mengesankan, dan mungkin yang terbaik sejauh ini.

2. Bobby

Bobby

Film drama ini menggambarkan peristiwa penembakan Senator Robert F. Kennedy di Los Angeles pada 5 Juni 1968. Kejadian di film ini diceritakan dari berbagai sudut pandang sejumlah karakter yang menyaksikan penembakan tersebut dan terlibat dalam proses penyelamatan yang berakhir dengan kematian sang senator.

Salah satu karakternya adalah Fisher, pengedar narkoba yang diperankan oleh Ashton Kutcher. Dia menjual acid kepada dua orang relawan kampanye yang singgah ke kamarnya.

Ashton Kutcher adalah aktor yang tepat untuk membawakan peran seperti ini. Tingkah konyol dan celotehannya membuat ketegangan rangkaian adegan di film ini menjadi sedikit segar.

3. No Strings Attached

No Strings Attached

Adam dan Emma membuat kesepakatan untuk memiliki hubungan tanpa ikatan cinta, hanya untuk pelampiasan nafsu belaka. Awalnya menyenangkan, namun semakin mereka sering bertemu ada rasa lain yang tumbuh di hati, yaitu cinta. Tapi mereka ragu, apakah ini yang mereka butuhkan?

Memasangkan Ashton Kutcher dan Natalie Portman dalam sebuah film komedi romantis untuk penonton dewasa awalnya mengundang banyak keraguan. Ashton Kutcher dikenal dengan akting konyolnya dan Natalie Portman cenderung berakting dengan otaknya yang cerdas.

Tapi ternyata chemistry mereka berjalan lancar dibawah arahan Ivan Reitman, sehingga premis film yang liar menjadi jinak dan menyentuh hati dengan hangat.

4. The Guardian

The Guardian

Mantan juara renang tingkat SMA, Jake Fischer, mendaftar sebagai Coast Guard di bawah bimbingan sosok legendaris Ben Randall. Sikap angkuh dan ego Jake pun luluh dengan didikan keras dari Ben yang menanamkan keberanian, percaya diri, cinta dan pengorbanan.

Film action drama yang diarahkan Andrew Davis ini adalah pilihan tepat bagi karir Ashton Kutcher yang sedang berada di atas pada saat itu. Apalagi dengan dukungan Kevin Costner yang membimbingnya di dalam dan luar film sehingga membuat kepribadian Ashton Kutcher lebih kuat dari sebelumnya.

5. A Lot Like Love

A Lot Like Love

Emily dan Oliver memiliki hubungan yang unik. Awalnya hanya ada nafsu di antara mereka tanpa ada komitmen apapun. Beberapa tahun kemudian mereka bertemu lagi, mereka menjalin tali pertemanan. Dan akhirnya, mereka pun menyadari bahwa ada cinta antara mereka setelah 7 tahun lamanya.

Mungkin A Lot Like Love adalah film komedi romantis terbaik yang pernah dibintangi oleh Ashton Kutcher. Perubahan sikap karakternya ke arah dewasa tergambar jelas dan realistis. Film arahan Nigel Cole ini juga memiliki banyak momen romantis sekaligus lucu.

Salah satunya adalah ketika Oliver menyanyikan lagu “I’ll Be There for You” dari Bon Jovi dengan gitar di bawah jendela kamar Emily. Selesai menyanyi, justru para tetangga yang menyambutnya dengan caci-maki.

6. Guess Who

Guess Who

Theresa mengunjungi rumah orang tuanya demi memperkenalkan tunangannya, Simon. Satu hal yang tidak keluarga Theresa tahu adalah Simon berkulit putih.

Terjadi banyak kecanggungan dan tindak intimidasi dari ayah Theresa yang ditanggapi dengan santai namun serius oleh Simon, karena dia juga berniat mengambil hati ayah Theresa.

Kembali ke ranah komedi romantis yang membesarkannya, Ashton Kutcher tampil lebih baik di film yang merupakan remake bebas dari film Guess Who’s Coming to Dinner (1967).

Jika di film lamanya mengisahkan percintaan wanita kulit putih dengan pria kulit hitam, maka di film garapan Kevin Rodney Sullivan ini sebaliknya. Kelucuan banyak hadir dari perpaduan Ashton Kutcher dan Bernie Mac.

7. The Butterfly Effect

The Butterfly Effect

Menyadari bisa kembali ke masa lalu, Evan Treborn mencoba mengubah kejadian yang tidak dia suka supaya masa depan yang dia jalani menjadi lebih baik.

Setiap kali dia membaca buku diary miliknya, Evan kembali ke kejadian tersebut dan mengubahnya. Dia semakin ketagihan karena hidupnya kini dirasa lebih baik. Tapi yang tidak dia tahu bahwa kemampuan ini bisa merusak otaknya secara permanen.

Film sci-fi thriller ini merupakan terobosan baru dalam karir akting Ashton Kutcher. Sebelumnya dia selalu terjebak dalam peran stereotype di film-film komedi romantis, dan keputusannya bermain di film ini membuktikan keseriusannya dalam berakting.

Meski filmnya masih kurang maksimal dalam memoles premisnya yang menarik, namun akting Ashton Kutcher layak diapresiasi.

8. Your Place or Mine

Your Place or Mine

Peter menjalani hidupnya seolah tanpa komitmen. Jika ditanya, “What’s Next?”, dia tidak bisa menjawabnya dan memilih memutuskan hubungan. Hal ini berlaku dalam semua sisi kehidupannya, baik masalah cinta atau pekerjaan.

Dia dengan senang hati membantu Debbie menuntaskan program pendidikannya di New York dengan meminjamkan apartemennya untuk ditinggali.

Sementara dia terbang ke Los Angeles untuk mengasuh Jack, putra Debbie. Peter menyadari bahwa tidak ada kesamaan antara dia dan Debbie setelah melihat isi rumahnya yang penuh dengan tempelan post-it. Tapi cinta yang sudah lama dipendam, karena berada dalam lingkaran friendzone dengan Debbie, harus dia utarakan.

Film komedi romantis ini cukup unik dalam penyajiannya. Hampir di sepanjang film, Ashton Kutcher dan Reese Witherspoon tidak pernah tampil dalam satu frame.

Hal ini terjadi karena diceritakan mereka beda kota dan waktunya tidak pernah bersinggungan. Hanya ada satu pertemuan menjelang akhir film yang menuntaskan semua kisahnya.

Performa akting Ashton Kutcher terlihat lebih dewasa namun tidak menghilangkan ciri khas kekonyolannya. Dan chemistry-nya dengan Reese Witherspoon cukup padu, meski hampir tidak pernah satu frame.

9. Jobs

Jobs

Film biografi Steve Jobs ini menceritakan sejak awal dia drop out dari kampus, menciptakan teknologi komputer, mengalami kerugian besar, hingga kemudian menguasai pasar dunia dengan berbagai perangkat Apple.

Hampir semua momen penting dalam hidup Steve Jobs diceritakan di film ini, sehingga seharusnya membuat kita lebih dekat dan mengenal sosok jenius ini.

Ashton Kutcher sudah berusaha untuk tampil mirip dengan tokohnya secara fisik. Namun selain karena naskah yang kurang dalam dan faktor Kutcher yang terbiasa berakting dalam film komedi, membuat hasil akhir film ini sedikit hambar. Jobs adalah film terakhir Ashton Kutcher sebelum dia memutuskan untuk istirahat dari dunia film.

10. What Happens in Vegas

What Happens in Vegas

Lepas kendali saat berjudi dan mabuk di sebuah casino di Las Vegas, Jack dan Joy mendadak menikah dan mendapat hadiah yang besar. Namun ketika sadar, mereka ingin segera bercerai dan membagi dua hadiah tersebut.

Tapi ketentuan dari casino sangatlah rumit, yaitu mereka tidak boleh berpisah setidaknya selama 6 bulan demi mendapatkan hadiah itu. Membayangkan duet Ashton Kutcher dengan Cameron Diaz tentu akan sangat seru.

Tapi ternyata mereka terjebak dalam naskah yang terkesan biasa saja sehingga membuat chemistry mereka terasa tanggung dan kurang maksimal. Namun meski begitu, mereka cukup berhasil membuat kelucuan demi kelucuan yang cukup bisa menyelamatkan film secara keseluruhan.

Itulah 10 film terbaik yang dibintangi oleh Ashton Kutcher. Sempat terjebak dalam karakter tipikal di film-film komedi romantis, dia tetap berupaya keluar dari zona aman dengan sesekali berakting di film bergenre lain. Di dalam daftar film di atas kita sudah melihat usahanya tersebut.

BerTapi memang sulit menghilangkan citra konyol dari dirinya. Namun dengan comeback-nya ke dunia film, selama ini dia hanya bermain serial TV saja, kita harapkan ada perbaikan dan pengembangan dalam kemampuan aktingnya. Sambil menunggu film terbarunya, boleh ditonton lagi film-film di atas. Selamat menonton!

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram