bacaterus web banner retina

10 Fakta Menarik dari Film Netflix Senior Year (2022)

Ditulis oleh Dhany Wahyudi

Senior Year adalah film komedi andalan Netflix yang menampilkan kelucuan khas Rebel Wilson dengan berbagai komentar menggelitiknya atas segala sesuatu. Kalau ingin tahu jalan cerita lengkapnya Bacaterus punya artikel sinopsis dan review film Senior Year ini.

Dengan premis yang cukup menarik tentang terbangunnya seseorang setelah koma selama 20 tahun, film ini juga ternyata memiliki beberapa fakta menarik yang diangkat dalam film atau selama masa produksi. Apa saja? Langsung simak artikel berikut!

1. Film Netflix Kedua Rebel Wilson

fakta senior year_Film Netflix Kedua Rebel Wilson_

Senior Year bukanlah kali pertama Rebel Wilson bermain di film produksi Netflix. Film pertama mereka adalah Isn’t It Romantic (2019), sebuah komedi yang menceritakan imajinasi aneh seorang wanita yang menderita koma.

Dia seolah berada di dalam kisah film-film komedi romantis dengan rating PG-13. Film ini mengundang banyak kelucuan, apalagi dengan selera humor dewasa khas Rebel Wilson.

Film ini terbilang sukses di peredaran internasionalnya, sehingga Netflix tidak ragu untuk merencanakan sebuah proyek film lagi dengan Rebel Wilson. Senior Year adalah jawabannya, yang menjadi produksi film pertama Rebel Wilson setelah terjadi pandemi Covid-19.

Uniknya, dua karakter yang dimainkan oleh Rebel Wilson baik dalam Isn’t It Romantic dan Senior Year, sama-sama mengalami koma.

2. Penampilan Baru Rebel Wilson

fakta senior year_Penampilan Baru Rebel Wilson_

Mungkin banyak yang takjub dengan penampilan Rebel Wilson di film ini. Aktris yang biasa kita lihat dengan tubuh gemuknya, kini terlihat lebih langsing.

Ternyata Wilson berhasil menurunkan berat badannya sebanyak 27 kilogram di tahun 2020 lalu. Bukannya dia tidak percaya diri dengan berat badannya, tapi kini dia merasa lebih percaya diri.

Sebenarnya dia sudah pernah menurunkan berat badannya sebanyak 10 kilogram di tahun 2012 lewat program dari Jenny Craig. Tapi di tahun 2013, Wilson mengakhiri kerja sama dengan perusahaan penurun berat badan dan nutrisi terkenal tersebut.

Selain itu, produser franchise Pitch Perfect juga tidak mengizinkannya melakukan program diet apa pun demi kontinuitas perannya.

Setelah film Pitch Perfect 3 (2017) menyelesaikan syuting dan masa promosinya, Rebel Wilson pun mulai merencanakan program diet untuk menurunkan berat badan sebanyak 80 kilogram.

3. “Kembaran” Rebel Wilson dari Australia

fakta senior year_Angourie Rice, “Kembaran” Rebel Wilson dari Australia_

Untuk memerankan karakter Stephanie remaja sebelum menderita koma, terpilihlah aktris muda asal Australia, Angourie Rice.

Aktris yang berhasil mencuri perhatian di film The Nice Guys (2016) ini tidak pernah tampil mengecewakan di setiap film yang dibintanginya. Termasuk di film Senior Year, meski dia hanya hadir di bagian awal film saja.

Dengan durasi main yang sedikit, nyatanya dia berhasil menancapkan pondasi yang bagus bagi karakter Stephanie yang akan dimainkan lebih banyak oleh Rebel Wilson. Kesan remaja populer berhasil dibawakannya dengan baik.

Kedekatan Rice dengan Wilson di lokasi syuting juga berlangsung dengan baik. Mungkin karena mereka memiliki kesamaan tanah kelahiran. Bisa dilihat kebersamaan mereka yang ditampilkan di bagian credit title film.

4. Mengusung Tema Cheerleader dan Prom Night

fakta senior year_Mengusung Tema Cheerleader dan Prom Night_

Mungkin mengangkat tema tentang cheerleader dan prom night terkesan klise dan sudah banyak ditampilkan di film komedi remaja lainnya.

Tapi memang dua tema ini adalah impian para gadis remaja populer di Amerika dan tidak lekang meski generasi telah berganti. Salah satu aktris yang berhasil mewujudkan impian para remaja ini ialah Dakota Fanning.

Dalam ceritanya, Stephanie terkejut mendapati konsep cheerleader di sekolahnya yang diarahkan oleh Martha, kepala sekolah mereka. Tidak ada koreografi dance, apalagi atraksi spektakuler. Mereka hanya menyuguhkan gerakan sederhana dengan untaian kalimat penuh motivasi. Cukup aneh, kan?

Tapi dengan bergabungnya Stephanie, tim cheerleader tampil seperti keinginannya, meski tidak seperti di masa kejayaannya pada 20 tahun silam. Dan di bagian akhir film, seluruh pemeran turun dalam koreografi dance cheerleader karangan Stephanie yang membuat mereka populer di tahun 2002.

5. Perbedaan Usia Chris Parnell dan Rebel Wilson

fakta senior year_Perbedaan Usia Chris Parnell dan Rebel Wilson_

Performa ayah dan anak antara Chris Parnell dan Rebel Wilson di film ini cukup bersinergi. Komedian jebolan Saturday Night Live itu tampil cukup berkarisma dan berwibawa sebagai ayah Stephanie. Dan kemudian terlihat sangat bahagia ketika Stephanie terbangun dari komanya.

Tapi tahukah kalian bahwa ternyata usia Chris Parnell dan Rebel Wilson tidak terpaut jauh? Chris Parnell dilahirkan pada 5 Februari 1967 dan Rebel Wilson pada 2 Maret 1980. Jadi usia mereka hanya terpaut 13 tahun saja. Meski begitu, chemistry antara mereka cukup apik dan meyakinkan.

6. Kota Atlanta sebagai Lokasi Syuting

fakta senior year_Kota Atlanta sebagai Lokasi Syuting_

Film ini melakukan syuting di kota Atlanta. Kota terbesar di negara bagian Georgia yang berada di peringkat ke-8 kota metropolitan di Amerika ini sudah sering digunakan sebagai lokasi syuting film, salah satunya adalah film Baby Driver (2017).

Keseluruhan film dalam franchise Madea Cinematic Universe juga selalu mengambil setting lokasi di area suburban Atlanta.

Tentu saja, beberapa bangunan dan landmark kebanggaan kota Atlanta juga ditampilkan, meski hanya sekilas saja. Salah satunya adalah Atlanta Marriott Marquis, hotel pencakar langit yang memiliki 47 lantai.

Hotel ini bisa dilihat saat Stephanie dijemput pulang dari rumah sakit. Kalian yang menjadi fans franchise The Hunger Games dan serial Loki pasti sudah pernah melihat gedung ini dalam film tersebut.

7. Didukung Banyak Pemeran Muda

fakta senior year_Didukung Banyak Pemeran Muda_

Sebagai film remaja, Senior Year tentu didukung banyak pemeran muda. Setidaknya ada tiga pemeran remaja yang cukup mencuri perhatian di film ini, yaitu Jade Bender sebagai Bri Loves, Avantika sebagai Janet, dan Joshua Colley sebagai Yaz.

Ketiganya cukup berhasil menampilkan karakter dari generasi milenial yang melek dengan teknologi. Bri adalah seorang selebgram dengan banyak followers, Janet mewakili remaja keturunan dengan impian menjadi presiden, dan Yaz berada di sisi remaja minoritas dengan fashion lintas gender.

Dengan sistem kesetaraan non-kompetitif yang diterapkan di sekolah, mereka pada akhirnya mendobrak tatanan itu dengan kreativitas yang diakui oleh Martha sebagai kepala sekolah.

8. Penuh Referensi Populer Era 2000an

fakta senior year_Penuh Referensi Populer Era 2000an_

Bagi kalian yang mengalami masa remaja di tahun 2002, pasti mengenal semua referensi populer yang dihadirkan di film ini.

Tentu saja Backstreet Boys dan Britney Spears yang berada pada puncak popularitasnya saat itu menjadi yang paling utama untuk ditampilkan di sini. Bahkan ada sebuah adegan yang menjadi remake video musik lagu “(You Drive Me) Crazy” milik Britney Spears.

Seluruh pemeran dan penari di adegan ini sangat baik dalam mereka ulang semua koreografi dance dari video musik tersebut. Bagi yang mengenal baik video musik dan lagu ini, pasti akan tersenyum-senyum dan merasakan nostalgia pada kejayaan Britney Spears di awal karirnya.

Stephanie juga sempat menyinggung tentang referensi film, yaitu The Fast and the Furious (2001). Stephanie bilang bahwa dia baru tahu ada 8 film lanjutan dari film tersebut dan berusaha menontonnya secara marathon.

9. Cameo Alicia Silverstone

fakta senior year_Cameo Alicia Silverstone, Sang Bintang Film Clueless_

Alicia Silverstone adalah idola remaja di era 1990an. Sejak sukses membintangi film Clueless (1995), popularitasnya menanjak hingga dipercaya memerankan Batgirl di film Batman & Robin (1997).

Seiring menurunnya popularitas Silverstone di penghujung 2000an, dia lebih banyak berkutat di perfilman indie dan pentas teater. Dalam Senior Year, dia beperan sebagai Deanna Russo.

Diceritakan Stephanie sangat mengidolakan Deanna Russo. Di awal film, sosok ini tidak begitu terlihat jelas. Baru menjelang akhir film, Silverstone muncul sebagai Russo yang 20 tahun kemudian berprofesi sebagai pengemudi taksi online.

Dia diceritakan sudah bercerai dengan suaminya dan mengasuh anak-anaknya sambil berusaha untuk menyelesaikan pendidikannya di bangku kuliah.

Russo menjadi gambaran bahwa pendidikan lebih berguna bagi masa depan dibandingkan popularitas masa remaja saja.

Russo memberikan wejangan yang menyentuh hati Stephanie dan mengubah pemikirannya untuk meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Tidak ada kata terlambat untuk terus belajar.

10. Kesalahan Referensi Populer

fakta senior year_Kesalahan Referensi Populer_

Kesan nostalgia dengan vibe era 2000an memang sangat kental terasa di film ini. Tapi ada satu kesalahan yang ditampilkan.

Hal ini terdapat pada adegan acara kelulusan, dimana semua karakter naik ke panggung dan menyuguhkan koreografi dance yang menjadi andalan Stephanie 20 tahun yang lalu. Diantara lagu yang disuguhkan ialah “A Moment Like This” dari Kelly Clarkson.

Jika kita mau jeli, Grand Final American Idol 2002 dilangsungkan pada September 2002, sedangkan kelulusan sekolah di Amerika biasanya selesai sebelum libur musim panas di bulan Juni.

Di dalam film, Stephanie muda sudah menggunakan lagu itu sebelum acara kelulusan sekolah. Rasanya sangat tidak mungkin lagu itu bisa populer sebelum dirilis.

Itulah 10 fakta menarik dari film Senior Year ini. Bagi penikmat film-film komedi, film ini cukup bisa membuat kita tertawa dengan leluconnya dan tersenyum dengan kesan nostalgia yang disajikan. Sudah bisa ditonton di Netflix, film ini jangan dilewatkan, ya!

Kategori:
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram