7 Fakta Menarik Film Vivah, Film yang Tak Disangka Bakalan Hits

Vivah (2006) bisa dikatakan sebagai salah satu film legendaris Bollywood, karena hanya fans setia yang kenal dengan film ini.

Tentu saja film yang dibintangi oleh Shahid Kapoor dan Amrita Rao ini tidak memiliki popularitas dan marketing yang hebat seperti film selebriti lainnya. Namun kisah yang ditulis dan disutradarai oleh Sooraj R. Barjatya ini memang berhasil menyentuh hati siapapun.

Sebelumnya, ternyata Vivah (2006) sempat digadang-gadang sebagai film gagal di Bollywood. Namun film yang juga dibintangi oleh Anupam Kher ini, malah berakhir jadi salah satu film tersukses di India.

Tak hanya itu, film ini juga berhasil mengantarkan nama Shahid Kapoor dan Amrita Rao makin populer. Bahkan banyak fans yang berharap, jika keduanya bisa benar-benar menjadi pasangan di dunia nyata.

Menelisik beberapa fakta di atas, kali ini Showpoiler akan mengajak kamu untuk mengetahui fakta di balik pembuatan film Vivah (2006). Mau tahu ada fakta menarik apa saja? Biar nggak ketinggalan infonya, kamu wajib banget membacanya di bawah ini.

1. Film Terlaris yang Diprediksi Gagal Secara Komersial

Sebenarnya tidak ada yang menyangka, kalau Vivah (2006) bisa menjadi salah satu film dengan penghasilan terbanyak di tahun tersebut.

Pasalnya, film garapan Sooraj R. Barjatya digadang-gadang akan gagal, karena kisah cinta yang diadaptasi bisa dikatakan sangat klasik dan klise.Dalam pembukaan di hari pertamanya, film ini bahkan tidak bisa mendapatkan penghasilan hingga Rs 10 juta.

Meskipun begitu, berkat review para penonton yang baik, kepopuleran film ini tersebar lewat mulut ke mulut. Hingga pada akhirnya film ini berhasil mendapatkan hingga Rs 539 juta selama masa tayangnya.

Alhasil, Vivah (2006) berhasil masuk dalam 10 film berpenghasilan tertinggi di tahun 2006. Hal ini memang di luar ekspektasi banyak orang, apalagi anggaran syuting film ini hanya menyentuh nilai Rs 80 juta saja.

Pada akhirnya, filmnya berhasil mendapatkan keuntungan hingga 3 kali lipat dan dinyatakan sebagai film Super Hit di bioskop India.

Meskipun para kritikus perfilman India memberikan komentar yang beragam mengenai film ini, tetapi kepopuleran dan kisah yang diadaptasi dalam film ini memang membuat Vivah (2006) menjadi film yang tidak terlupakan.

2. Sempat Jadi Trend di Netflix

Sekitar tahun 2020 hingga 2021, Vivah (2006) memang sempat tayang di media streaming populer Netflix. Semenjak kemunculannya, siapa sangka jika film ini sempat kembali menjadi perbincangan hangat beberapa netizen.

Pasalnya di India dan Pakistan, Vivah (2006) kembali menjadi salah satu film yang hits dan menempati urutan paling atas di Netflix kedua negara tadi. Tentu saja hal ini menjadi kejutan yang tidak pernah disangka-sangka oleh banyak orang, termasuk Amrita Rao.

Dalam wawancaranya dengan Bollywood Hungama, Amrita Rao mengatakan bahwa ia sempat tidak percaya dengan berita yang menyebutkan Vivah (2006) menjadi trend di Netflix India dan Pakistan. Namun setelah membuka media sosial, ternyata hal ini benar dan ia merasa sangat tersanjung.  

3. Prem dan Poonam Jadi Panutan Banyak Pasangan

Pasca kesuksesan yang tidak pernah mereka sangka-sangka, ternyata pasangan utama dalam film ini kerap dijadikan role model banyak orang.

Pasangan Prem dan Poonam yang diperankan oleh Shahid Kapoor dan Amrita Rao ini memang tidak ada duanya. Chemistry dan akting yang keduanya berikan, berhasil menunjukkan keluguan sekaligus indahnya cinta bagi pasangan muda.

Film ini jelas memiliki beberapa protes mengenai aksi patriarki yang sudah sangat umum di India. Namun bagi pasangan muda, mereka seakan memiliki harapan dan cita-cita baru mengenai asmaranya.

Para pasangan berusaha untuk memberikan ruang bagi satu sama lain untuk lebih berkembang. Bahkan saking populernya pasangan ini, banyak aula pernikahan yang memakai spanduk “Poonam Weds Prem”.

4. Shahid Kapoor Tak Bisa Memandang Amrita Rao

Ada hal lucu yang terjadi kepada Shahid Kapoor saat ia harus syuting film Vivah (2006). Seperti yang kita ketahui, film ini memang dipenuhi dengan beberapa adegan mesra.

Namun dalam sebuah wawancara, Shahid Kapoor mengaku bahwa ia tidak bisa memandang mata Amrita Rao selama syuting. Bukan karena takut baper, tapi karena Shahid Kapoor sedang terkena infeksi mata.

Saat itu ia harus melakukan syuting untuk lagu romantis dari film ini. Namun hampir di sepanjang syuting ia tidak bisa membuka matanya.

Untungnya Sooraj R. Barjatya bisa bertindak cepat, dengan meminta koreografer memperbaiki Gerakan Shahid Kapoor agar tidak terlihat ia sedang sakit mata.

Hal ini tentu saja menjadi tantangan besar, baik bagi Shahid Kapoor maupun bagi pra kru syuting. Entah bagaimana, mereka akhirnya berhasil mengambil gambar yang bagus dan cacat ini bahkan tidak disadari oleh banyak orang.

Menurut Shahid Kapoor, saat syuting berlangsung, asap yang digunakan sebagai properti semakin membuatnya tidak bisa membuka mata. Namun hasilnya mereka bisa merekam lagu “Hamari Shaadi Mein” dengan sempurna.

5. Vivah Membawa Pemeran Utamanya ke Puncak Popularitas

Salah satu alasan kenapa Vivah (2006) bisa menjadi salah satu hits di box office India, tentu saja karena dua pasangan utamanya.

Berkat film ini nama kedua pemeran utamanya yakni, Shahid Kapoor dan Amrita Rao, langsung melejit dan semakin populer di kalangan para penggemar. Apalagi film ini bukan kerjasama pertama mereka. Pasalnya, Shahid Kapoor dan Amrita Rao sudah sering didapuk menjadi pasangan di berbagai film.

Keduanya sudah pernah dipasangkan dalam tiga film, Ishq Vishk (2003), Shikhar (2005) dan Vaah! Life Ho Toh Aisi! (2005). Keduanya memang cukup populer, terutama di kalangan pasangan dan anak muda di India.

Hal inilah yang membuat sutradara memilih keduanya sebagai pemeran utamanya, yaitu karena chemistry dan popularitas mereka yang sudah diketahui banyak orang.

6. Pengaruh Vivah pada Pasangan dan Keluarga India

Selain soal kisah cinta Prem dan Poonam, Vivah (2006) juga menyelipkan isu sosial lainnya dalam film ini. Salah satunya mengenai nilai-nilai dari keluarga India yang bisa menyatukan unsur tradisional dan modern secara bersamaan.

Semua ini tentu saja datang dari hasil kerja keras sutradara sekaligus penulis ceritanya Sooraj R. Barjatya. Vivah memberikan gambaran keluarga yang menepis unsur patriarki dan membuat para wanita bisa sejajar dengan pria.

Meski penggambarannya tidak secara gamblang, tapi hal ini menjadi salah satu pesan penting dari Vivah (2006). Tak heran jika film ini bisa menyentuh berbagai macam tingkatan keluarga yang ada di India.

7. Hari Terakhir Syuting yang Dipenuhi Air Mata

Tidak hanya chemistry dua pemeran utama dan para aktor pendukungnya yang terlihat solid, para kru film Vivah (2006) juga terasa seperti keluarga, terutama bagi Sooraj R. Barjatya dan Amrita Rao.

Dalam wawancara bersama Bollywood Hungama, Amrita Rao mengutarakan bahwa para kru menangis di hari terakhir pengambilan gambar.

Semua ini dikarenakan para kru dan pemeran sudah merasa seperti keluarga saat mereka syuting dalam waktu yang cukup lama.

Bahkan Amrita Rao juga membocorkan bahwa kala itu Shahid Kapoor merasa sangat emosional sampai ikut menangis. Mereka melakukan syuting terakhir di lokasi air terjun. Hal ini menjadi salah satu memori yang tidak bisa dilupakan oleh semua orang.

Setelah membaca fakta-fakta menarik mengenai film Vivah (2006), apakah kamu turut mengidolakan pasangan Shahid Kapoor dan Amrita Rao?

Meski kini keduanya sudah memiliki pasangan masing-masing, tapi chemistry mereka saat berada di depan layar memang tidak ada duanya. Tak aneh kalau Vivah (2006) disebut sebagai film yang akan membuat kamu tidak bisa melupakannya.